Kompetensi Dasar
3.1 Mendiskusikan unsur-unsur tata letak berupa garis,
ilustrasi, tipografi, warna, gelap-terang, tekstur, dan ruang
4.1 Menempatkan unsur-unsur tata letak berupa garis,
ilustrasi, tipografi, warna, gelap-terang, tekstur, dan ruang
Materi Pokok
Memahami unsur-unsur tata letak berupa
garis, ilustrasi, tipografi, warna, gelap-terang, tekstur, dan ruang
Pengertian
Grafis
Dalam Bahasa Inggris
disebut Graphic diartikan sebagai goresan yang berupa titik-titik atau
garis yang berhubungan dengan kegiatan cetak-mencetak (Freddy Adiono Basuki,
2000).
Desain
Menurut Atisah Sipahelut
(1991) diartikan sebagai bentuk rumusan dan suatu proses pemikiran. Rumusan
atau proses pemikiran yang dituangkan dalam wujud gambar tersebut merupakan
pengalihan gagasan kongkrit isi pemikiran untuk mengalihkan gagasan dalam wujud
gambar. Dalam proses mendesain ini seorang desainer dapat mempergunakan
perlatan manual seperti kuas atau dengan teknologi komputer.
DESAIN GRAFIS
Desain grafis adalah
seni dalam berkomunikasi menggunakan tulisan, ruang, dan gambar. Bidang ini
merupakan bagian dari komunikasi visual. Ilmu desain grafis mencakup seni
visual, tipografi, tata letak, dan desain interaksi.
Desain grafis computer
Adalah upaya untuk
mengalihkan gagasan kepada orang lain dalam wujud gambar yang dibuat menggunakan
bantuan teknologi komputer.
Batasan media
Desain grafis pada
awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur.
Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga
diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain
interaktif atau desain multimedia.
Batas dimensi pun telah
berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafis bisa
diterapkan menjadi sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang.
Prinsip & unsur desain
Unsur dalam desain grafis
sama seperti unsur dasar dalam disiplin desain lainnya. Unsur-unsur tersebut
(termasuk shape, bentuk (form), tekstur, garis, ruang, dan
warna) membentuk prinsip-prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut,
seperti keseimbangan (balance), ritme (rhythm), tekanan (emphasis),
proporsi ("proportion") dan kesatuan (unity), kemudian
membentuk aspek struktural komposisi yang lebih luas.
Unsur-unsur desain grafis
Ibarat memasak menu yang
spesial, ada komposisi bahan-bahan, serta cara meramu yang khusus dalam
menghasilkan hidangan yang lezat. Demikian juga dengan desain grafis. Ada
unsur-unsur yang harus dipahami oleh desainer grafis agar dapat menghasilkan
komposisi desain yang estetik, harmonis, komunikatif dan menyenangkan untuk
dinikmati audiens.
Unsur-unsur tersebut di
antaranya, garis (line), ilustrasi (ilustration), tipografi
(typografi), warna (color), gelap terang (value), tekstur (texture),
dan ruang.
Garis
Garis adalah tanda untuk
menghubungkan dua titik. Berbagai jenis garis muncul di mana-mana. Lihatlah di
sekitar Anda dan Anda akan melihat baris yang lurus, lengkung, berbelok-belok,
tipis, tebal, dan titik-titik.
Garis dapat digunakan
untuk:
• Mengatur informasi.
• Penekanan kata.
• Menghubungkan informasi.
• Outline foto .
• Membuat kotak.
• Membuat bagan atau grafik.
• Membuat pola atau ritme dengan membuat banyak
baris.
• Membuat penekanan langsung ke mata pembaca.
(Membuat garis diagonal.)
• Mensugesti emosi.
Ilustrasi
Merupakan unsur grafis
yang sangat vital dan dapat disajikan mulai dari goresan atau titik sederhana
sampai dengan kompleks. Ilstrasi berfungsi untuk :
-
Menarik
perhatian
-
Merangsang
minat pembaca terhadap keseluruhan pesan
-
Memberikan
ekplanasi atas pernyataan
-
Menonjolkan
keistimewaan daripada produk
-
Memenangkan
persaingan
-
Menciptakan
suasana khas
-
Dramatisasi
pesan
-
Menonjolkan
suatu merk atau semboyan dan mendukung judul iklan
Ilustrasi dapat berupa
gambar, foto, maupun garfis lainnya. Gambar merupakan penjelasan yang dapat
menerjemahkan isi iklan secara menyelururh, mempu menarik perhatian sekaligus
menangkap pandangan secara sepintas.
Ilustrasi dapat
dihasilkan melalui beberapa teknik, yaitu :
- Gambar Tangan (Hand Drawing)
Ilustrasi gambar tangan dibuat secara keseluruhan
menggunakan tangan, dengan memberikan ekspresi dan karakter
tertentu untuk mendukung media komunikasi grafis
yang dibuat, seperti iklan, poster, baliho, dan sebagainya.
- Fotografi
Ilustrasi berupa foto dihasilkan dengan teknik
fotografi menggunakan kamera, baik manual maupun digital. Foto yang dihasilkan dengan kamera digital
memungkinkan adanya pengolahan lebih lanjut, langsung tanpa scanning di
komputer untuk memberikan ekspresi
ataupun ilustrasi tertentu sesuai keinginan. Obyek fotografi menjadi lebih
realistis, ekslusif, dan persuasif. Dalam
keanyataan teknik hand drawing dan teknik fotografi dapat digabung.
Tipografi
Tipografi merupakan seni
dalam merancang, menyusun dan memodifikasi huruf. Tipografi melibatkan
beberapa pengaturan pada huruf seperti ukuran huruf, jenis huruf, tracking
(jarak antar huruf secara umum), kerning (jarak antar dua huruf yang spesifik),
dan leading (jarak antar baris).
Warna
Warna dalam layout dapat
menyampaikan moods, membuat gambar, menarik perhatian, dan mengidentifikasi
objek. Ketika memilih warna untuk publikasi atau halaman web, tentang apa yang ingin
Anda lakukan dan ke warna apa yang cocok untuk tujuan anda.
Warna dapat digunakan
untuk:
• Sorot elemen penting dan utama seperti subheads.
• Menarik mata.
• Sinyal di mana pembaca untuk melihat terlebih
dahulu.
• Membuat gambar atau moods.
• Mengatur.
• Bersama kelompok elemen atau mengisolasi mereka.
• Memprovokasi emosi.
Gelap terang
Salah satu cara terbaik
untuk memudahkan unsur penangkapan pesan dalam visual grafis adalah dengan
mengatur gelap dan terangnya. Ada dua pembagian dalam kategori ini, yaitu Low
Contrast Value yang berarti penggunaan warna-warna yang kurang
kontras. Visual yang dihasilkan akan cenderung kalem, statis, dan sederhana
serta tenang. Sedangkan yang kedua adalah High Contrast Value, yaitu
penggunaan warna-warna kontras dengan ekstrim, sehingga menghasilkan visual
yang enerjik, ceria, dinamis, dramatis, dan penuh gairah.
Berdasarkan nilai dalam
gelap dan terangnya, warna dibagi menjadi beberapa tingkatan. Paling terang
adalah warna putih, kemudian warna tergelap adalah hitam.
Aturannya, warna gelap
akan terbaca jika ditempatkan pada background terang.
Begitu pula sebaliknya,
warna terang akan sangat mudah terbaca jika ditempatkan pada backgroundgelap.
Tekstur
Tekstur merupakan nilai
raba atau lebih mudahnya adalah halus dan kasarnya sebuah permukaan benda.
Dalam desain grafis, penggunaan tekstur dapat dimayakan untuk memberikan visual
yang lebih berkarakter. Tekstur sering digunakan untuk mengatur keseimbangan
dan kontras dalam sebuah desain komunikasi visual.
Tekstur dapat digunakan
untuk:
• Memberikan publikasi cetak, presentasi, atau
halaman web yang mood atau kepribadian.
• Kontras untuk membuat bunga.
• Bermain-main mata.
• Memprovokasi emosi.
• Membuat rasa kekayaan dan mendalam
Ruang
Ruang adalah jarak antara
atau daerah atau sekitar sesuatu. Memisahkan ruang atau unifies, highlight, dan
memberikan mata visual istirahat.
Ruang dapat digunakan
untuk:
• Memberikan mata visual istirahat.
• Membuat hubungan antara unsur-unsur.
• Sorot salah satu elemen.
• Menaruh banyak spasi sekitar yang penting untuk
memanggil perhatian kepadanya.
• Membuat layout mudah untuk mengikuti.
• Membuat tipe dibaca mungkin.
Keterampilan
Seni Visual
Tipografi
• Tipografi merupakan seni dalam merancang, menyusun
dan memodifikasi huruf. Tipografi melibatkan beberapa pengaturan pada
huruf seperti ukuran huruf, jenis huruf, tracking (jarak antar huruf secara
umum), kerning (jarak antar dua huruf yang spesifik), dan leading (jarak antar
baris).
Tata Letak
• Tata letak adalah seni dalam menyusun elemen
(konten) yang ada pada sebuah halaman, seperti penempatan gambar dan teks.
Ketrampilan ini umumnya digunakan dalam media cetak seperti majalah, buku,
koran, tabloid, dsb. Tata letak pada sebuah media cetak yang
baik akan menambah kenyamanan pembacanya.
Desain Interaksi
• Sejak perkembangan dunia teknologi informasi, para
desainer grafis mulai berperan dalam merancang tampilan perangkat lunak (Antarmuka
Pengguna Grafis atau APG (Inggris: Graphical
User Interface (GUI))) dan tampilan dari halaman web. Desainer grafis
bekerja sama dengan pengembang situs web atau pengembang
perangkat lunak dalam merancang tampilan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna
saat menggunakan perangkat lunak atau mengunjungi halaman web.
Peralatan desain grafis
• Peralatan utama yang digunakan dalam desain grafis
adalah pikiran (ide). Disamping teknologi (komputer) sebuah desain grafis yang
baik membutuhkan kreatifitas.
• Pada pertengahan 1980, kedatangan desktop
publishing serta pengenalan sejumlah aplikasi perangkat lunak
grafis memperkenalkan satu generasi desainer pada manipulasi image dengan
komputer dan penciptaan image 3D yang sebelumnya adalah merupakan kerja yang
susah payah. Desain grafis dengan komputer memungkinkan perancang untuk melihat
hasil dari tata letak atau perubahan tipografi dengan seketika tanpa
menggunakan tinta atau pena, atau untuk mensimulasikan efek dari media
tradisional tanpa perlu menuntut banyak ruang.
• Seorang perancang grafis menggunakan sketsa untuk
mengeksplorasi ide-ide yang kompleks secara cepat, dan selanjutnya ia memiliki
kebebasan untuk memilih alat untuk menyelesaikannya, dengan tangan atau
komputer.
Contoh Software desain grafis
Desktop publishing
• GIMP
• Inkscape
Webdesign
• Notepad
Audiovisual
• Final Cut
• Magic Movie Edit Pro
•
Rendering 3 Dimensi
• Cinema 4d
• Maya
• AutoCad
• Blender
• Softimage
4.2Menerapkan berbagai fungsi dan unsur warna CMYK dan RGB
KOMPENTENSI DASAR
3.2 Mendiskusikan fungsi dan unsur warna CMYK dan RGB
4.2Menerapkan berbagai fungsi dan unsur warna CMYK dan RGB
Materi Pokok
- Fungsi warna CMYK dan RGB.
- Persamaan dan perbedaan warna CMYK dengan RGB.
- Kombinasi warna CMYK dngan RGB
Uraian Materi
A. Fungsi warna CMYK dan RGB.
Warna CMYK dan RGB merupakan dua komponen penting dalam teori warna. Dua komponen ini menjadi dasar dalam membentuk warna – warna lain. Sebelum membuat suatu desain, desainer harus menentukan terlebih dahulu desain tersebut akan dicetak atau hanya dipresentasikan melalui media monitor. Mengapa? Karena warna CMYK dan RGB akan menghasilkan hasil yang berbeda ketika ditampilkan dalam bentuk visual di monitor dan ketika dicetak. Lalu bagaimana cara mengatasi perbedaan ini?
Langkah pertama adalah dengan mengetahui perbedaan dari warna CMYK dan warna RGB. Warna CMYK merupakan singkatan dari Cyan, Magenta, Yellow, dan Black. Warna CMYK seringkali digunakan untuk percetakan karena tinta di percetakan terdiri dari warna Cyan, Magenta, Yellow, dan Black . Warna CMY sendiri masih memantulkan sedikit warna – warna di RGB. Warna Cyan memantulkan warna Red atau Merah. Warna Magenta memantulkan warna Green atau Hijau dan warna Yellow memantulkan warna Blue atau Biru. Pantulan tersebut tidak diinginkan, disebut juga dengan hue error. Untuk menyiasatinya maka diberikan warna Black atau yang disebut Key dalam warna CMYK agar tiap komponen warna menjadi lebih pekat dan tidak memantulkan hue error tadi.
Sedangkan warna RGB merupakan warna Red, Green dan Blue. Ketiga warna ini menghasilkan kecerahan warna yang lebih cerah daripada warna CMYK. Karena itu, warna RGB sangat baik digunakan untuk presentasi visual di monitor. Bagi para desainer grafis, warna RGB lah yang paling sering digunakan. Namun, bagi mereka desainer grafis yang memiliki peminatan di bagian percetakan akan lebih sering memakai warna CMYK.
Bagaimana jika file sudah dalam bentuk RGB? Jika kalian sudah berada di tempat printing atau percetakan, berarti kalian harus menerima risiko turunnya warna jika diprint. Jika belum, kalian bisa merubah format file dari RGB ke CMYK. Hampir semua aplikasi khusus desain dapat merubah format warna dari RGB ke CMYK jadi hasil untuk diprint juga akan lebih baik dari pada diprint dengan format RGB.
B. Persamaan dan perbedaan warna CMYK dengan RGB.
Dalam dunia desain ada 2 macam unsur warna yaitu CMYK dan RGB. Apa persamaan dan perbedaan antara kedua type warna tersebut dan apa hubungannya dalam desain grafis.
Persamaan :
CMYK & RGB itu sama-sama warna primer.
Perbedaan :
• RGB : Red Green Blue (merah, hijau, biru)
· RGB merupakan warna-warna primer yang digunakan pada monitor
· Jadi RGB lebih digunakan untuk desain yang nantinya ditampilkan ke media layar monitor
· Jika warna RGB di campur semua, akan menghasilkan warna putih
• CMYK : · Cyan Magenta Yellow Black (orang awam bilang biru, merah, kuning dan hitam )
· CMYK merupakan warna-warna primer yang paling banyak digunakan pada printer
· CMYK lebih digunakan untuk desain yang nantinya ditampilkan ke media cetak
· Jika warna CMY di campur semua, akan menghasilkan warna hitam
Kesimpulan :
Untuk hasil terbaik pencetakan :
– Gunakan warna CMYK
– Kenali semua karakteristik perangkat anda (scanner, printer, monitor dll) dengan baik.
Untuk desain web dan desain grafis (output monitor)
– Gunakan warna RGB
– Biasakan mengerjakan dalam ruang cahaya yang terkontrol. mengerjakan disain pada siang dan malam hari juga menghasilkan perbedaan warna yang berbeda (terutama untuk RGB)
KOMPENTESI DASAR
3.3 Mendiskusikan prinsip prinsip tata letak antara lain: proporsi, irama(ryhm), keseimbangan, kontras, kesatuan (unity), dan harmoni dalam pembuatan desain grafis
4.3 Menerapkan hasil prinsip prinsip tata letak antara lain: proporsi, irama(ryhm), keseimbangan, kontras, kesatuan (unity), dan harmoni dalam pembuatan desain grafis
MATERI POKOK
Prinsip-prinsip Desain Grafis
Uraian materi
Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin.teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art. Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (disain).
Prinsip-prinsip Desain
Prinsip-prinsip desain ialah suatu guide yang dapat membantu anda dalam membuat desain sehingga desain akan mudah dan dapat menghasilkan desain yang good layout dan tidak menghasilkan desain yang dazzling. Dengan menggunakan prinsip desain tersebut seorang desainer dapat dengan mudah menyatukan komposisi dan kesan yang akan disampaikan pada sebuah desain.
Di dalam desain grafis terdapat 4 prinsip-prinsip yang dapat membantu menentukan bagaimana menggunakan elemen desain.prinsip desain juga dapat membantu anda untuk menggabungkan berbagai elemen desain ke dalam tata letak yang baik.
Berikut ialah prinsip-prinsip desain grafis:
*Keseimbangan (Balance)
Setiap elemen pada susunan visual berat yang telah ditentukan oleh ukurannya,kegelapan atau keringanan dan ketebalan dari baris.Ada 2 macam keseimbangan:Keseimbangan simetris yang merupakan susunan elemen untuk meratakan dari kiri ke kanan dari pusat.yang kedua ialah keseimbangan asimetris ialah pengaturan yang berbeda dengan berat yang sama di setiap sisi halaman.
(gambar 1.1Gambar-gambar berikut adalah contoh keseimbangan/balance)
*Irama(rhythm)
Irama(rhythm)adalah pola(alunan nada) berulang yang dibuat oleh unsur-unsur yang berbeda-beda.pengulangan atau variasi adalah kunci untuk visual ritme. Dalam bentuk –bentuk alam bisa kita ambil contoh pengulangan gerak pada ombak laut, barisan semut, gerak dedaunan, dan lain-lain. Prinsip irama sesungguhnya adalah hubungan pengulangan dari bentuk –bentuk unsur rupa.
(Gambar 1.2 gambar-gambar contoh irama/rhythm)
*Penekanan(emphasizing)
Penekanan adalah yang berdiri atau mendapat perhatian pertama/terfokuskan.
Tata letak setiap kebutuhan yang penting untuk menarik pembaca mata ke bagian penting dari tata letak.
(Gambar 1.3 gambar-gambar contoh penekanan)
*Proporsi
Kesatuan membantu semua elemen seperti milik bersama.kesatuan suatu objek , elemen-elemen kelompok yang saling berdekatan sehingga mereka terlihat seperti bersatu/milik bersama.ulangi warna,bentuk,dan tekstur.gunakan kotak untuk membuat kerangka untuk margin,kolom,jarak dan proporsi.
(Gambar1.4 gambar-gambar contoh proporsi)
*Harmoni(keserasian)
kontras memberikan kesan aktif dan kuat, sehingga menarik perhatian pembaca, maka harmoni menunjukkan kesan yang sebaliknya, yaitu pasif. Harmoni berfungsi sebagai faktor “pengaman” agar publikasi tidak terlalu ramai dan hiruk pikuk.
KOMPENTENSI DASAR
3.4 Mendiskusikan berbagai format gambar.
4.4 Menempatkan berbagai format gambar
MATERI POKOK
Pengertian Berbagai Format Dalam Desain Grafis
Uraian materi
Dalam membuat karya digital, kamu pasti sering banget eksport gambar atau karya kamu. Mau itu ke jpg, png, eps atau ke pdf dan masih banyak lagi. Nah karena banyaknya format yang mungkin belum pernah kamu pakai atau format yang malah sering kamu gunakan, tapi kamu sendiri belum tahu arti sebenarnya dari format tersebut. Artikel kali ini akan membahas tentang definisi dari beberapa format yang mungkin sudah pernah kamu gunakan atau belum pernah. Yuk langsung aja.
ADI: Vector format untuk AutoCAD's device.
AI: Metafile format untuk Adobe Illustrator. Yang mana merupakan bagian dari Encapsulated Postscript (EPS)
BMP: Singkatan dari Bitmap Image. Format untuk Microsoft Windows, juga digunakan di OS/2. Gambar yang dihasilkan cukup padat dan up to 24 bit. Format ini juga cukup fleksibel jadi bisa dibaca oleh program grafis yang lainnya. Format ini mendukung buat kamu yang ingin membuat wallpaper.
EPS: Singkatan dari Encapsulated Postscript dan juga bagian dari Postscript. Bisa masuk ke dokumen lainnya (Kalau software kamu mendukung). EPS merupakan bagian dari keluarga format berbasis vektor.
GIF: Singkatan dari Graphics Interchange Format, sangat efisien dan terkenal sebagai format gambar. Terdapat 2 jenis dari GIF yang pertama 87 dan yang terbaru 89a. 89a terdapat fitur baru tambahan seperti transparan dan animasi. Animasi GIF merupakan yang paling terkenal dalam web multimedia, karena kecil dan bisa ditampilkan di semua graphical browser tanpa plug in dan atau memerlukan banyak waktu.
Sayangnya, GIF pictures hanya bisa mempunyai 256 warna. Lebih baik digunakan untuk gambar monochrome. Untuk beberapa gambar. GIF sudah cukup bagus, tapi kalau untuk hal yang seperti gambar professional, tidak dianjurkan.
JFIF/JPEG/JPG: JFIF (JPEG File Interchange Format) JPEG (Joint Photographic Experts Group) JPG merupakan singkatan yang paling sering digunakan. Merupakan format standard dalam bidang foto digital dengan kompresi tingkat tinggi. Juga bisa menyimpan gambar untuk multimedia, web dan lainnya. Format ini juga lebih kecil dibanding dengan format lainnya.
PNG: Singkatan dari Portable Network Graphics format, di lafalkan "ping", diciptakan untuk menggantikan GIF dan dipunya oleh LZW compression yang juga bagian dari Unysis dan yang mana tidak termasuk software komersial tanpa harus membayar lisensi ke pemiliknya. PNG bisa handle 1 sampai 48 bit gambar. Dibanding dengan GIF, PNG tidak begitu popular.
PSD: Format dari Adobe Photoshop yang menyimpan layer, seleksi dan bermacam - macam data gambar yang lain.
TGA: Nama asli dari format ini sebenernya hanya "TGA" atau "Truevision File Format", tapi banyak orang yang menyebut "Targa", setelah Truevision video card yang pertama menggunakannya. Sekarang ada banyak sekali nama yang digunakan untuk format file yang satu ini. Support 1 sampai 32 bit gambar dan professional fitur seperti alpha (mask) channel, pengaturan gamma dan thumbnail image.
TIFF:Singkatan dari Tag Image Fill Format. Banyak orang yang mengatakan kata Tagged sebagai kata utamanya, yang mana sudah pasti salah. TIFF sangat besar, berat, susah dipakai, 24 bit format sampai versi ke 6 keluar, yang mana di dukung kompresi. Format TIFF juga salah satu format yang populer.
WMF: Singkatan dari Windows Metafile Format. Format berbasis vektor kelas menengah untuk windows. Cukup banyak digunakan untuk Clip Art. Bisa hampir dibaca semua software berbasis windows.
KOMPENTENSI DASAR
3.5 Menerapkan prosedur scanning gambar/ilustrasi/teks dalam desain
4.5 Melakukan proses scanning gambar/ilustrasi/teks dengan alat scanner dalam desain
Uraian materi
Pengertian scanning
Uraian materi
Pengertian scanning
Scanning adalah cara mengolah untuk bisa mendapatkan data tanpa mengolah yang lainnya dengan sangat cepat dan sesuai. Arti scanning lainnya ialah cara membaca sekilas dan cepat tapi teliti yang berguna dalam mencari dan meraih informasi yang unik dari sebuah objek yang ada. Cara ini merupakan cara yang praktis secara menyeluruh untuk meraih sesuatu yang penting di dalam teks tersebut. Scanning ini hampir serupa dengan Skimming yang berarti sebuah cara membaca yang memiliki kecepatan tinggi untuk meraih hal yang penting atau pokok pemikiran dari bacaan tersebut.
Scanning mempunyai tujuan yang penting yaitu mencari atau memperoleh pembahasan yang menarik, untuk memilih kegiatan yang khusus, untuk mendapatkan sebuah kata atau kalimat pada buku yang ada, sebagai pencari nomor handphone atau telepon seseorang di dalam buku yang berisi nomor telepon, sebagai pencari data yang ada pada halaman dan masih banyak lagi. Selain untuk itu, scanner digunakan juga untuk pada sebuah gambar dan sebuah teks. Sekarang ini kita membahas secara mendalam tentang scanning yang akan lebih berkaitan dengan scanning pada gambar.
Bagian desain yang berupa gambar dapat kita dapat dengan cara memindai sebuah gambar yang sudah ada atau dengan melakukan scanner dan dari kamera yang ada. Untuk menghasilkan kualitas dari hasil pengambilan yang baik, resolusi dari gambar tersebut yang sangat cukup dibutuhkan. Ada beberapa langkah agar hasil dari scan yang kita dapatkan sesuai dengan apa yang di inginkan, yaitu:
- Scan gambar tersebut dengan kualitas yang cukup dan tidak kurang, minimal 300 dpi
- Usahakan gambar yang di-scan menempel dengan sempurna pada permukaan kaca yang ada pada scanner.
- Pada saat melakukan scan tersebut sebaiknya Menu Unsharp masking diaktifkan, meskipun hasilnya nanti yang kita hasilkan akan dapat dibantu dengan menggunakan yang ada pada menu Sharpness di aplikasi pengeditan sebuah gambar atau lainnya yang lebih dikenal dengan aplikasi Photoshop.
- Setelah di dapat hasil scan, lakukan pengeditan ulang di aplikasi adobe photoshop, terutama yang harus di lakukan pada penempatan dan pemotongan atau crop terlebih dahulu, dan kemudian pada tingkatan kualitas yang akan anda pakai dengan menyetel levelnya sesuai yang akan anda pakai, sehingga akan di dapatkan hasil warna yang sama dengan yang kalian mau.
- Jangan sampai tertinggal membersihkan permukaan pada scan, sehingga akan di dapat permukaan yang bersih dari kotoran yang tidak diinginkan. Scan yang memiliki fungsi mengambil gambar yang tinggi akan sangat berakibat kepada kualitas gambar yang kita dapat.
Untuk menciptakan suatu ilustrasi pada desain gambar dapat digunakan beraneka ragam cara, baik secara Manual ataupun secara Komputerisasi:
Manual atau dengan bahasa lain ialah Gambar tangan. Dengan menggunakan peralatan seperti pensil, cat, kuas, spidol, pena dan peralatan lainnya. Sangat pas untuk dalam pembuatan sebuah rancangan, sketsa, ide, komik, dan lainnya. Untuk mengganti ke dalam format yang digital digunakanlah alat seperti Scanner atau Foto Digital.
Komputerisasi atau dengan kata lain Menggunakan komputer, kalian bisa membuat gambar secara vector yang menggunakan aplikasi Coreldraw dan bitmap yang menggunakan aplikasi Photoshop. Ketentuan vector yang memiliki dari koordinat yang cocok untuk dalam pembuatan logo dan gambar garis. Ketentuan Bitmap terbagi atas pixel yang sangat pas digunakan dalam foto.
3.6Menerapkan perangkat lunak pengolah gambar vektor
4.6 Menggunakanperangkat lunak pengolah gambar vektor
MATERI POKOK
Perangkat lunak pengolah gambar vektor
Uraian Materi
3.7 MENERAPKAN MANIPULASI GAMBAR VEKTOR DENGAN MENGGUNAKAN FITUR EFEK
4.7 MEMANIPULASI GAMBAR VEKTOR MENGGUNAKAN FITUR EFEK
Manipulasi gambar adalah aplikasi edit gambar yang menggunakan berbagai teknik menggunakan ilusi dan penipuan untuk membuat gambar menjadi lebih menarik (tidak dengan tambahan atau koreksi yah readers), menggunakan cara-cara analog dan digital. Pada digital editing, foto-foto biasanya akan diambil menggunakan kamera digital dan di input langsung pada komputer. Transparansi, atau foto cetakan juga bisa didigitalkan dengan menggunakan scanner, atau juga bisa dengan cara gambar diperoleh dari database stok dalam fotografi.
MATERI POKOK
Perangkat lunak pengolah gambar vektor
Uraian Materi
Definisi Grafis Vector
Jika sebelum ane berbagi informasi tentang gambar berbasic Vektor Maka dalam kesempatan kali ini, ane akan berbagi informasi tentang software desain grafis yang sering digunakan oleh kebanyakan orang bahkan bisa untuk menghasilkan pendapatan bagi yang serius dan ahli dalam menggunakannya.
Berikut adalah jajaran software desain grafis berbasis vektor juga menjadi dalam 2 kelompok besar versi Ipakem.blog yaitu di bidang Vektor seperti CorelDraw , Macromedia Free hand, inkscape dan Adobe Illustrator
1. CorelDraw
CorelDraw adalah salah satu program pengolah gambar berbasis vector yang banyak dipakai oleh pengguna PC. Dikarenakan terdapat berbagai kemudahan dan keunggulan yang dimiliki oleh coreldraw, sehingga coreldraw sering dimanfaatkan untuk desktop publishing, percetakan.
Coreldraw dikenal dengan memiliki keunggulan dalak mengolah gambar berbasis vektor. Dimana ukuran hasil akhir yang dapat ditekan seminimal mungkin namun dengan kualitas yang tidak kalah dengan gambar berbasis raster atau bitmap. Dengan demikian desain grafis dalam bentuk olah gambar berbasis vektor banyak digunakan untuk desktop publishing, percetakan, dan bidang lain yang memerlukan pemrosesan visual.
2. Adobe Illustrator
Adobe Illustrator merupakan aplikasi untuk mengolah serta mengedit desain atau gambar vektor, adobe illustrator ini dikembangkan dan dipasarkan oleh Adobe Systems. Generasi adobe illustrator sudah merilis versi terbaru, yaitu Illustrator CC, Illustrator CC merupakan generasi ke-17.
Pada dasarnya adobe illustrator sering digunakan oleh para desain dalam mendesain karya berbasis illustrasi ataupun vektor dengan penggunaan tool disediakan oleh adobe illustrator tidak jauh berbebeda dengan tool yang dimiliki oleh saudaranya yaitu photoshop. Sehingga pada awal penciptaan adobe illustrator untuk mendampingin adobe photoshop.
3. Macromedia Free hand
Macromedia FreeHand adalah apilikasi komputer untuk membuat grafik vector 2 dimensi, seperti titik, garis, lengkungan, dan polygon untuk mempresentasikan gambar, untuk pasar pemasaran desktop profesional. Sebagai sebuah aplikasi yang fleksibel, FreeHand sering digunakan untuk pembuatan sistem layout halaman, pembuatan dan pengeditan grafik vektor untuk printing dan web.
Versi terbarunya, FreeHand 11, dipasarkan sebagai FreeHand MXa, yang menunjukan intergrasinya dengan garis produk Macromedia MX, yang juga meliputi Macromedia Flash, Macromedia Dreamweaver, dan Macromedia Fireworks, dan lainnya.
4. Inkscape
Inkscape merupakan salah satu di jajaran perangkat lunak (Software) pengolah vector yang sifatnya open source (Gratis) dibawah lisensi GNU GPL (GNU General Public License) dan tujuan utama adalah menjadi perangkat pengolah grafik vector yang memenuhi standar XML, SVG dan CSS. Inkscape sama seperti software Corel Draw, Adobe Illustrator dan lainnya, berbedanya Inkscape dengan Software lainnya adalah penggunaan SVG (Scalable Vector Graphics) yang sekarang memenuhi standar XML W3C.
Inkscape memiliki kemampuan untuk membuat gambar vektor berbagai kebutuhan, seperti membuat gambar ilustrasi pada web, ikon untuk smartphone, gambar kartun atau animasi, membuat garis sederhana, kaligrafi, logo, brosur, dan lainnya.
Format gambar yang menggunakan Inkscape dapat disebarkan melalui internet dengan mudah karena ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan format yang dibuat menggunakan aplikasi lain yang sejenis. Dukungan untuk berbagai format telah ditambahkan termasuk untuk berbagai browser dan smartphone.
3.7 MENERAPKAN MANIPULASI GAMBAR VEKTOR DENGAN MENGGUNAKAN FITUR EFEK
4.7 MEMANIPULASI GAMBAR VEKTOR MENGGUNAKAN FITUR EFEK
Manipulasi gambar adalah aplikasi edit gambar yang menggunakan berbagai teknik menggunakan ilusi dan penipuan untuk membuat gambar menjadi lebih menarik (tidak dengan tambahan atau koreksi yah readers), menggunakan cara-cara analog dan digital. Pada digital editing, foto-foto biasanya akan diambil menggunakan kamera digital dan di input langsung pada komputer. Transparansi, atau foto cetakan juga bisa didigitalkan dengan menggunakan scanner, atau juga bisa dengan cara gambar diperoleh dari database stok dalam fotografi.
Dengan adanya komputer, pad grafis, dan
kamera digital, bisa mengedit gambar dengan jangka mencakup segalanya
yang bisa dilakukan untuk foto, baik dari ruang yang gelap maupun dalam
komputer. manipulasi tidak boleh terlalu berlebihan karena tidak harus
merubah dari atas kepala sampai ke tubuh yang berbeda hanya cukup dengan
mengubah teks tanda, contohnya. Editing gambar perangkat lunak atau
software bisa digunakan untuk menerapkan suatu efek dan merubah berbagai
komponen-komponen gambar hingga menjadi sesuai dengan hasil yang
diinginkan.
Gambar yang dihasilkan bisa jadi
memiliki beberapa kemiripan dari beberapa foto yang diambil di tempat
yang sama. Manipulasi foto biasanya dibuat bertujuan untuk ajang seni
dan pekerjaan serta promosi. Manipulasi foto ini biasanya digunakan
untuk menambahkan beberapa efek manipulasi supaya gambar dapat terlihat
lebih bagus dan menarik, biasanya manipulasi foto dilakukan dalam sebuah
majalah atau cover untuk mengganti sebuah background atau hal-hal
penting yang semestinya harus di manipulasikan untuk tujuan
mempercantik.
Dalam pengeditan atau pemanipulasian
gambar biasanya digunakan beberapa aplikasi pendukung seperti photoshop,
photo editing, photo card, photo grid dan lain-lain. Dalam aplikasi
tersebut biasanya fitur-fitur yang disediakan sudah memadai, seperti
fitur penggantian warna background menjadi warna-warna yang disukai,
maka dalam aplikasi itu GReader sudah disediakan berbagai macam warna
yang disukai pengguna. Tidak hanya ada pilihan warna tetapi aplikasi
editor biasanya juga menyediakan berbagai tambahan seperti jenis tulisan
dan berbagai emoji lainnya.. Dalam penggunaannya kita juga dapat
menyisipkan sebuah foto pada foto yang kita edit tersebut.
Aplikasi-aplikasi foto ini biasanya juga untuk mengedit sebuah template
desain untuk web, biasanya aplikasi yang digunakan adalah aplikasi
photoshop karena fiturnya yang sangat cocok dan lengkap untuk mendukung
pengeditan.
Untuk membuat sebuah foto editing kita
membutuhkan alat tentu saja yaitu seperti laptop dan berbagai fitur
pendukung seperti aplikasi dan lain-lain. Tidak hanya itu, software yang
kita gunkan haruslah berkualitas dan memiliki spesifikasi yang tinggi
supaya dapat menghasilkan sebuah hasil yang bagus dan memiliki kecintaan
yang tinggi dalam seni. Selain itu, kita juga harus memiliki beberapa
ilmu pengetahuan tentang seni dan editing foto lainnya supaya dalam
pengeditan Sahabat GReader dapat membuat suatu gambar menjadi lebih
menarik dan kreatif agar sesuai dengan apa yang diinginkan klien kita.
Biasanya dalam pengeditan ini dibutuhkan orang yang memiliki imajinasi
dan tingkat seni yang tinggi supaya menghasilkan sebuah desain yang luar
biasa. Jadi bagi para readers yang punya jiwa seni dan tertarik dalam
bidang editing bisa coba nih mengedit gambar menggunakan vektor dan
fitur effect, supaya bakat seni nya tersalurkan yah.
Gan...materi 3.7 sangat sedit ya
BalasHapus